Keraton
Kesepuhan, merupakan keraton yang didirikan Pangeran Mas
Mochammad Arifin II, yaitu cicit dari Sunan Gunung Jati sekitar tahun 1529.
Keraton Kesepuhan dahulunya bernama keraton Pakungwati, dan Pangeran Mas Mochammad Arifin II diberikan gelar
sebagai Panembahan Pakungwati. Nama Pakungwati sendiri diambil dari nama Ratu
Dewi Pakungwati binti Pangeran Cakrabuana yang menikah dengan Sunan Gunung Jati.
Kemudian diperluas kembali oleh Sunan Gunung Jati pada tahun 1483 M. Letak
Keraton Kesepuhan ini cukup mudah dijangkau, yaitu di Kecamatan Lemahwungkuk,
Kota Cirebon. Biasanya satu bulan mendekati peringatan hari lahirnya Nabi
Muhammad SAW atau Maulid Nabi, disekitar area depan keraton ini dipenuhi oleh
pedagang-pedagang yang berjualan disana. Tradisi yang sudah berjalan cukup lama
ini biasa disebut dengan Pasar Muludan, karena hanya ada ketika satu bulan
sebelum peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar